Sevilla Berhasil Menambah Koleksi Piala Mereka
Berhasil mengalahkan Liverpool di Stadion St. Jakob Park, dini hari ini WIB dengan skor 3-1 membuat Sevilla kembali menjadi juara Liga Europa (Sebelumnya bernama EUFA). Dengan keberhasilan besarnya kali ini, Sevilla mencatat sejarah sebagai tim pertama yang sanggup meraih gelar juara Liga Europa.
Dengan kemenangan 3-1, Sevilla memiliki hak untuk meraih trofi Liga Europa 2015-2016. Sevilla pun sukses untuk mempertahankan gelar juara sebanyak tiga kali berturut-turut karena piala ini merupakan piala yang telah mereka raih bersama pada tahun 2013-2014 dan 2014-2015 yang kala itu masih disebut dengan sebutan UEFA.
Tim asal Andalusia, Spanyol, yang satu ini menegaskan statusnya kepada masyarakat luas sebagai klub tersukses di Liga Europa karena sudah mendapat lima total kemenangan pada ajang kompetisi kasta kedua di Benua Eropa. Sebelum mencatat hat-trick juara, Tim Spanyol ini terlebih dahulu telah menjadi juara piala UEFA pada tahun 2005-2006 dan 2006-2007 bersama pelatih Juande Ramos.
Tahun ini, bersama pelatih Sevilla, Unai Emery, Sevilla mencatat rekor pribadi untuk keduanya. Emery menjadi pelatih pertama yang dapat mengantarkan tim Sevilla menjuarai kompetisi antarklub Eropa, baik Liga Champions maupun Liga Europa (yang dulunya bernama Piala UEFA). Emery sendiri sebagai pelatih Sevilla sekarang telah menyamai prestasi pelatih legendaris asal Italia, Giovanni Trapattoni, yang tiga kali mengantarkan timnya menjuarai piala UEFA bersama Juventus dan Inter Milan.
Pada laga kali ini, Sebenarnya Liverpool unggul terlebih dahulu. Sempat tertinggal oleh gol Daniel Sturridge pada babak pertama, Sevilla dapat mengejar dan membalikkan posisi melalui Kevin Gameiro dan brace Coke pada babak kedua.
Pelatih Emery mengakui bahwa Liverpool adalah tim yang hebat dan bermain dengan hati. Dia juga menegaskan bahwa dia akan tetap bertahan sepanjang hidupnya, selama Sevilla menginginkan dia, maka dia akan mengajak Sevilla bersama-sama untuk mempersiapkan masa depan. Gelar yang diraih Sevilla tidak hanya Liga Europa saja. Mereka berpeluang menambah koleksi trofi mereka dengan memenangi final Copa del Rey melawan FC Barcelona, di stadion Vicente Calderon pada 22 Mei 2016 mendatang.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon