Top Skorer Piala Dunia 2016

Top Skorer Piala Dunia 2016

Top Skorer Piala Dunia 2016

Hingga kini pemain yang menduduki urutan teratas di daftar pencetak gol Piala Eropa 2016 adalah mereka yang telah mengemas tiga gol. Berapa gol yang harus dibuat seseorang untuk menjadi top skorer?

Tiga pemain yang sudah mencetak tiga gol tersebut adalah Gareth Bale (Wales), Antoine Griezmann (Prancis), dan Alvaro Morata (Spanyol). Mereka sudah menyamai jumlah gol yang dibuat top skorer Piala Eropa 2012, atas nama enam pemain.

Sepanjang sejarah Piala Eropa, rata-rata jumlah gol terbanyak hanya berkisar dari 3 sampai 5. Pengecualian fantastis adalah yang ditorehkan Michel Platini (Prancis) di Piala Eropa 1984. Waktu itu dia membukukan sembilan gol -- termasuk dua kali hat-trick-- dalam 5 pertandingan.

Sepanjang sejarah Piala Eropa, baru sejak 1984 sebuah tim juara memainkan lebih dari empat pertandingan. Dari edisi 1984 sampai 1992, kontestan turnamen hanya berjumlah 8 tim, yang dibagi ke dalam dua grup. Para juara dan runner-up grup lalu lolos ke semifinal dan seterusnya. Artinya, maksimal tim bertanding lima kali.

Mulai edisi 1996, jumlah peserta ditambah menjadi 16 tim. Babak knock-out pun dimulai dari babak perempatfinal. Efeknya, jumlah pertandingan pun bertambah. Tim juara melakoni total lima pertandingan, dari fase grup sampai final.

Mulai tahun ini (2016), UEFA menambah jumlah pertandingan, walaupun kontestan tetap 16. Empat tim peringkat ketiga terbaik dipilih untuk melengkapi babak 16 besar. Itu berarti, maksimal sebuah tim bertanding adalah tujuh kali.

Logikanya, semakin banyak jumlah pertandingan, kans seorang pemain untuk mencetak gol lebih banyak menjadi lebih besar. Meski demikian, tidak pernah ada ukuran baku seseorang untuk menjadi top skorer. Dia bisa saja mandul di tiga pertandingan pertama, tapi tiba-tiba sangat produktif di fase knock-out – atau sebaliknya.

Prediksi Anda, siapa yang berpeluang menjadi top skorer di Euro tahun ini?

Daftar Top Skorer Piala Eropa

1960: 2 Francois Heutte (Prancis), Viktor Ponedelnik (Uni Soviet), Valentin Ivanov (Uni Soviet), Drazen Jerkovic (Yugoslavia), Milan Galic (Yugoslavia)
1964: 2 Jesus Pereda (Spain), Ferenc Bene (Hongaria), Dezso Novak (Hongaria)
1968: 2 Dragan Dzajic (Yugoslavia)
1972: 4 Gerd Mueller (Jerman Barat)
1976: 4 Dieter Müller (Jerman Barat)
1980: 3 Klaus Allofs (Jerman Barat)
1984: 9 Michel Platini (Prancis)
1988: 5 Marco van Basten (Belanda)
1992: 3 Henrik Larsen (Denmark), Karlheinz Riedle (Jerman), Dennis Bergkamp (Belanda), Tomas Brolin (Swedia)
1996: 5 Alan Shearer (Inggris)
2000: 5 Patrick Kluivert (Belanda), Savo Milosevic (Yugoslavia)
2004: 5 Milan Baros (Republik Ceko)
2008: 4 David Villa (Spanyol)
2012: 3 Fernando Torres (Spanyol), Alan Dzagoev (Rusia), Mario Mandzukic (Kroasia), Mario Gomez (Jerman), Mario Balotelli (Italia), Cristiano Ronaldo (Portugal)




Previous
Next Post »